Saturday, August 19, 2017

Cara Mudah Download Video Youtube Di Android Dengan TubeMate


Cara Mudah Download Video Youtube Di Android Dengan TubeMate - Kali ini saya akan membahas mengenai Tutorial Download Video Youtube Di Android dengan mudah. Jika di browser web kita bisa memanfaatkan idm atau software sejenis untuk dapat download video youtube, di Android cara download video Youtube sedikit berbeda namun pada intinya tetap sama yakni menggunakan TubeMate. TubeMate sendiri adalah sebuah aplikasi yang berfungsi untuk download video dari internet, tidak hanya dari youtube tetapi bisa dari website lain. Oke, langsung saja berikut Cara Mudah Download Video Youtube Di Android Dengan TubeMate:

1. Download TubeMate dan install di hp android anda, jika anda belum punya anda dapat download TubeMate di sini.



2. Buka TubeMate, lalu cari dan pilih video yang akan di download.



3. Setelah di pilih, akan ada tanda panah ke bawah berwarna hijau untuk mendownload video. Klik tanda tersebut, lalu akan akan muncul perintah untuk download atau tonton, pilih yang download.



4. Setelah itu akan muncul pilihan kualitas video yang ingin di download, pilih sesuai kebutuhan anda.



5. Proses download akan berjalan otomatis, anda dapat melihat proses download yang sedang berlangsung di bagian atas bar android anda.



6. Tunggu hingga proses download selesai dan anda dapat membuka hasil download di folder download atau folder video.


Aplikasi Tubemate v2.2.5 Bluid 610 APK sangat mudah digunakan dan bisa dijalankan di semua hp android dengan OS 2.2 ke atas. Tubemate v2.2.5 adalah versi yang paling baru, dan yang paling mudah digunakan. Banyak aplikasi download video di playstore namun rumit penggunaannya, maka saya sarankan anda menggunakan TubeMate untuk download video di android. Anda Dapat Download TubeMate.apk di link yang berada di bawah ini atau di tutorial yang berada di atas.

Link Download: TubeMate V2.2.5

Berikut fitur dari TubeMate:

Fast download mode (dengan multipel koneksi download)

Multiple download resolution options (memilih format 3gp sampai HD sekalipun)

Download dengan background Mode (tanpa harus melihat proses download hingga selesai)

Bisa melanjutkan download yang belum selesai

Convert menjadi MP3

Playlist video/audio

Fitur baru yang terdapat di TubeMate V2.2.5:

Yang baru di v2.2.5 bluid 610:

Re-enable downloading video di YouTube.

Memperbaiki beberapa kesalahan di situs lain (Facebook, YouKu, Naver, dll)

Ditambahkan pilihan untuk mengaktifkan / menonaktifkan tombol scroll untuk klik.

Jika anda ingin download video di hp android cobalah aplikasi TubeMate ini, dan ikuti tutorial Cara Mudah Download Video Youtube Di Android Dengan TubeMate di atas. Kunjungi trik-biru setiap hari untuk tutorial menarik lainnya.

Hasil Uji Benchmark Xiaomi Surge S1 Kalahkan Snapdragon 62

Alih-alih Pinecone, perusahaan Tiongkok itu menyebutnya dengan nama Surge S1.

Belum ada kejelasan mengenai alasan pemberian nama dan apa arti Surge S1. Meski begitu, Gizmochina seperti kutip pada Rabu (1/3/2017) telah membeberkan beberapa spesifikasi chip kelas menengah ini.

Dilaporkan, Xiaomi Surge S1 menerapkan arsitektur octa-core dengan 4x Cortex A53 core pada 2.2GHz serta 4x Cortex A53 core pada 1.4GHz. Chip ini juga dikembangkan dengan proses 28nm HPC+

Xiaomi mengklaim, kombinasi delapan inti ini menawarkan performa dan efisiensi daya hingga 40 persen dibandingkan teknologi sebelumnya. Bukan hanya itu, chip tersebut juga hadir dengan dukungan 32-bit DSP, VoLTE, serta 14-bit dual ISP optimisasi dual noise untuk membuat hasil fotografi lebih baik, meski pada kondisi minim cahaya.

Xiaomi juga menyebut, chip Surge S1 hadir dengan pembaruan level keamanan yang diperbarui secara OTA. Selain itu chip tersebut juga memiliki fitur untuk mencegah kebocoran data.

Tak tanggung-tanggung, pada hari peluncurannya, Xiaomi membandingkan Surge S1 dengan chip lain, Snapdragon 625, MediaTek P20, dan MediaTek P10 melalui pengujian benchmark GFXBench.

Meski tak mampu melebihi skor multi-core benchmark MediaTek P20 yang memperoleh angka 3.872, Surge S1 berhasil melampaui Snapdragon 625 dengan skor 3.399, sedangkan Snapdragon 625 meraup poin 2.824 saja.

Selain itu, pada pengujian GPU pun, chip Xiaomi berhasil mengungguli ketiga chip di atas dengan angka 17 frame per second(fps), sedangkan posisi kedua ditempati Snapdragon 625 dengan angka 9,9fp

Monday, May 8, 2017

Versi Android dari Masa ke masa



Kali ini saya akan membagikan sedikit info yang saya ketahui tentang beberapa versi Android dari masa ke masa. Anda tentunya sudah tahu dengan yang namanya OS (Operating System) Android kan? Ya, Android merupakan salah satu OS mobile keluaran Google bekerja sama dengan OHA (Open Handset Alliance) yang paling populer saat ini. Android merupakan OS yang paling booming saat ini karena hampir seluruh smartphone di dunia ini beroperasi menggunakan OS yang berlogo robot kecil berwarna hijau ini.

Membicarakan mengenai tipe-tipe atau versi dari Android. OS ini selalu menggunakan nama-nama unik atau bisa dibilang nama-nama yang akan membuat kita menjadi lapar dibuatnya untuk tiap versinya. Android selalu menggunakan nama-nama desert atau makanan penutup ataupun nama permen untuk versinya kecuali versi pertama dan kedua. Well, tidak sabar lagi? mari kita simak beberapa versi Android dari pertama hingga saat ini. 

1. Android 1.0 (API Level 1)

        Android generasi pertama ini dirilis pada tanggal 23 September 2008. Generasi pertama ini berstandar API level 1. Bagi yang gak tau apa itu API, API adalah singkatan dariApplication Programming Interface atau Aplikasi pemrograman antarmuka. Untuk lebih jelasnya bisa dibaca di sini (sumber: Wikipedia). Versi pertama pertama kali ada untuk Gadget HTC Dream secara komersial.

Versi ini sudah cukup maju pada saat itu karena memiliki fitur seperti penempatan icon-icon aplikasi dalam layar homescreen, sinkronasi dengan Gmail, Google contact, maupun calender, disertai dengan google maps, pemutar video Youtube, dukungan Bluetooth dan Wifi, dan beberapa aplikasi standar lainnya. Kekurangan dari versi ini ialah pemutar media yang belum bisa mendukung video dan bluetooth stereo.

2. Android 1.1 (API Level 2)

           Nah ini dia pengembangan kedua dari Android yang rilis pada tanggal 9 Februari 2009. Android ini juga dikenal dengan nama Petit Fournamun bukan nama resminya. Versi ini memiliki sedikit penambahan fitur dari versi pertama seperti, pemuktahiran pencarian lokasi bisnis dalam peta yang menampilkan rincian dan tinjauan, kemampuan menampilkan/menyembunyikan tombol panggilan, menyimpan lampiran pesan, dan penambahan dukungan marquee pada tata ruang sistem.

3. Android 1.5 Cupcakes (API Level 3)

Pada tanggal 27 April 2009, dirilislah Generasi Android ketiga dan merupakan generasi pertama yang menggunakan nama-nama makanan pencuci mulut atau desert sebagai nama versinya. Mulai saat inilah semua generasi setelah Cupcakes ini menggunakan nama-nama pencuci mulut yang berurutan menurut abjad. Versi Cupcakes ini menggunakan Kernel Linux 2.6.27. Bagi yang gak tau lagi apa itu Kernel, Kernel adalah perangkat lunak atau software utama dalam suatu sistem operasi. Linux ya pasti anda yang doyan banget PC atau komputer pasti sudah tahu. 

Dalam versi ini terdapat beberapa perubahan dan fitur baru seperti, 

Dukungan papan ketik virtual yang dilengkapi dengan prediksi teks dan kamus pengguna.Dukungan untuk menyelipkan Widget, yaitu tampilan miniatur dari aplikasi-aplikasi lain.Kemampuan untuk memutar dan merekam video berekstensi MPEG-4 dan 3GP.Kemampuan pairing bluetooth dan dukungan untuk bluetooth stereo.Fitur copy paster pada browser atau penjelajahan web.Setting untuk menaruh foto untuk tiap kontak.Shortcut atau akses untuk panggilan kontak dengan sekali sentuhAnimasi transisi layar Opsi layar memutar secara otomatis.Kemampuan mengunggah atau upload video ke youtube dan foto ke picasa.

4. Android 1.6 Donut (API Level 4)

Satu lagi versi Android yang buat kita ngiler, ya Android 1.6 Donut. Android ini menggunakan sistem Kernel Linux 2.6.29 dan dirilis kurang lebih pada tanggal 15 September 2009. Pada tahun ini mimin belum punya HP Android :), jadi tidak pernah mencoba android jenis ini. Namun, menurut situs Wikipedia, beberapa penambahan fitur untuk versi ini adalah antara lain:

Pencarian teks dan suara diperluas termasuk bookmark, kontak dan web.Kemampuan pengembang atau developer untuk menyertakan konten mereka pada pencarian.Mesin sintesis pengucap yang memungkinkan android tertentu dapat menghasilkan suara atau mengucapkan teks.Pencarian lebih mudah untuk aplikasi di market dan kemampuan untuk melihat cuplikan aplikasi tersebut.Galeri, kamera dan perekam video yang telah terintegrasi yang membuatnya lebih mudah dalam pengaksesan kamera.Kemampuan untuk dapat memilih banyak foto untuk dihapus secara bersamaan.Teknologi baru seperti CDMA/EVDO, 802. 1x, VPN, dan mesin pengucap teks. Abrevasi atau singkatan-singkatan tersebut mungkin sudah tidak asing karena berhubungan dengan konektivitas.Dukungan resolusi layar WVGA.Peningkatan kecepatan untuk pencarian dan akses kamera.Perluasan kerangka kerja gesture serta gesture builder.

5. Android 2.0 Eclair (API Level 5), 2.0.1 (API LEVEL 6), 2.1 (API Level 7)

Android berseri 2 pertama yang dirilis pada tanggal 26 Oktober 2009 ini memiliki level API 5 dan diberi nama Eclair. Eclair ialah nama makanan pencuci mulut asal Perancis yang bentuknya mirip-mirip roti goreng :) yang ditaburi coklat cair ataupun topping lainnya. Yummy. Anyway. Dalam versi ini pengembang Android melakukan beberapa perubahan dan penambahan fitur seperti:

Memungkinkan pengguna untuk sinkronasi ke beberapa aplikasi lain.Dukungan Bluetooth 2.1Kemampuan untuk menambahkan foto kontak, dan pemilihan menghubungi kontak ataupun SMS ke kontak yang sedang dibuka.Kemampuan pencarian SMS ataupun MMS yang tersimpan di kontak. Jika sudah full pesan pertama akan terhapus secara otomatis.Penambahan beberapa efek untuk kamera seperti, flash (blitz), mode zoom, pengarutan kecerahan, efek warna dan fokus.Peningkatan kemampuan dan kecepatan papan ketik virtual dengan dukungan kamus kata-kata termasuk nama kontak sebagai saran.Telah mendukung HTML5 dan juga kemampuan untuk menyimpan web dengan layanan bookmark thumbnail dan juga kemampuan melakukan zoom pada halaman web yang dibuka dengan klik 2 kali pada layar.Peningkatan kemampuan kalender untuk menambahkan even atau acara di dalamnya, fitur untuk menghadiri ataupun tidak pada acara tersebut dan fitur mengundang kontak.Kecepatan perangkat lunak dan perubahan UI yang telah dioptimalkan.Dukungan resolusi layar dan kecerahannya untuk beberapa mode resolusi.Peningkatan Google Maps dengan versi 3.1.2Peningkatan Motionevent untuk pelacakan aktivitas multisentuh.Penambahan fitur Live wallpaper yaitu animasi gambar background layar.

Android veris Eclair ini dirilis dan diperbaharui hinga dua kali yaitu Android 2.0.1 Eclair pada tanggal 3 Desember 2009 dengan melakukan perbaikan beberapa bug dan perubahan kerangka kerja. Dan Android 2.1 Eclair pada tanggal 12 Januari 2010, dengan hanya melakukan peningkatan API level dan perbaikan kecil bug.

6. Android 2.2-2.2.3 Froyo (API Level 8)

Android versi selanjutnya adalah versi 2.2 hinga 2.2.3 Froyo. Froyo adalah singkatan dari Frozen Yoghurt, Ya, sekali lagi nama yang membuat kita lapar :). Android versi Froyo ini sudah beroperasi menggunakan Kernel Linux 2.6.32 dan mengalami peningkatan dan perbaikan hingga 3 kali. Untuk versi 2.2 selain peningkatan kecepatan dan pengoptimalan beberapa aplikasi yang telah ada sebelumnya, terdapat beberapa fitur dan penambahan antara lain:

Integrasi mesin JavaScript V8 Chrome untuk browser web.Layanan C2DM (Cloud to Device Manager)Fitur jalur pintas atau shortcut ke kontak telepon dan aplikasi lainnya.Fungsi USB Tathering dan hotspot WiFi.Opsi mematikan data jaringan seluler.Fitur pembaharuan otomatis pada aplikasi.Kontak dan panggilan suara bisa dibagian via Bluetooth.Dukungan kata sandi alfanumerik.Dukungan unduhan berkas untuk browser web.Browser kini dapat menampilkan gambar berekstensi GIF.Fitur penyimpanan/pemasangan aplikasi pada memory eksternal.Dukungan Adobe Flash.Dukungan resolusi hingga dapat ditampilkan di layar 4" (720p)Gesture zoom pada galeri.

Untuk pengembangan versi 2.2.1 dan 2.2.2 yang masing-masing rilis pada tanggal 18 Januari 2011 dan 22 Januari 2011, hanya ada beberapa perbaikan bug, peningkatan kerja dan penambahan sistem keamanan termasuk perbaikan bug SMS pada Nexus One. Sedangkan pengembangan ketiga yaitu versi 2.2.3 yang rilis pada tanggal 21 Nopember 2011, terdapat penambahan 2 patch sistem keamanan.

7. Android 2.3-2.3.2 Gingerbread (API Level 9) & Android 2.3.3-2.3.7 Gingerbread (API Level 10).

"Gingerbread is born". Ya, salah satu versi Android yang menurut mimin paling laku dan populer pada masanya. Gingerbread ini menurut mimin sebagai awal dari majunya dan populernya pangsa pasar Smartphone Android di dunia. Seri Gingerbread generasi pertama yang rilis pada tanggal 6 Desember 2010 memiliki level API 9 dengan terdapat dua kali pengembangan. Selain pengoptimalan dan peningkatan beberapa aplikasi dan fitur yang telah ada sebelumnya, Gingerbread generasi pertama ini hadir dengan fitur baru antara lain:

Dukungan telepon internet SIP VoIPMemungkinkan untuk menyalin dan menempel kata dengan cara menekan layar.Modus input suaraDukungan NFC (Near Field Communication) yang memungkinkan pengguna untuk membaca tag NFC pada poster, stiker atau iklan. Mimin sendiri masih belum terlalu paham NFC ini. Anda bisa baca disiniSistem Audio terbaru seperti reverb, equalizer, virtualisasi ear plug dan bass boost.Penambahan Download Manager baru, sehingga memungkinkan pengguna untuk mengakses berkas unduhan dari browser maupun aplikasi lainnya.Dukungan multi kamera termasuk kamera depan untuk beberapa smartphone yang mendukung.Pemutar video WebM/VP8 dan audio AAC.Peralihan YAFFS ke ext4.Dukungan sensor lebih seperti giroskop dan barometer.

Pengembangan Gingerbread generasi pertama yaitu 2.3.1 sekitar bulan Desember 2010 dan versi 2.3.2 pada bulan Januari 2011 hanya untuk perbaikan bugs pada perangkat Google Nexus S.

Selanjutnya rilisan Gingerbread generasi kedua yaitu Android 2.3.3 pada tanggal 9 Februari 2011. Nah saat inilah mimin pertama kali menggunakan smartphone android dengan OS Gingerbread 2.3.3 ini. Gingerbread generasi kedua ini mengalami pengembanga hingga 4 kali. Versi 2.3.4 pada tanggal 28 April 2011, versi 2.3.5 pada tanggal 25 Juli 2011, versi 2.3.6 pada tanggal 2 September 2011 dan versi 2.3.7 pada tanggal 21 September 2011. Pengembangan ini sebagian besar ditujukan untuk perbaikan beberapa bug di beberapa perangkat smartphone seperti Nexus S 4G dan Samsung Galaxy S, pengoptimalan dan peningkatan kinerja aplikasi seperti Gmail dan juga penambahan fitur Google Wallet untuk perangkat Google Nexus S 4G.

Oh ia, sejak boomingnya blackberry massenger (BBM) masuk untuk perangkat Android, di Android market atau Play Store anda bisa mengunduh test beta aplikasi BBM untuk Gingerbread. Namun, aplikasi ini tidak terlalu lama dapat di akses di playstore karena ditarik kembali dengan alasan yang mimin belum tahu. :) Yang jelasnya para user yang berhasil mendownload BBM for Gingerbread ini beruntung karena dapat mengoperasikan BBM di mesin versi Gingerbread yang banyak mengatakan bahwa BBM hanya bisa beroperasi minimal dengan OS Android versi ICS (Ice Cream Sandwich). Untuk lebih jelasnya anda bisa searching di Google saja. :)

8. Android 3.0, 3.1, 3.2 Honeycomb (API Level 11,12, & 13)

Nah sekarang kita telah berada di Pengembangan atau versi Android ke-8 yaitu Honeycomb. Btw, urutan versi yang mimin pakai adalah urutan untuk penamaan jadi bukan urutan pengembangan. Jika kita hitung dari awal menurut pengembangan API nya kitasudah berasa di level 11-13. Pengembangan Honeycomb sendiri dilakukan selama 2 kali. Untuk versi pertama yaitu Android 3.0 Honeycomb yang dirilis sekitar tanggal 22 Februari 2011, terdapat penambahan fitur-fitur seperti:

Penambahan sistem Bar untuk kemudahan akses notifikasi, status dan tombol navigasi lunak yang terdapat di bawah layar.Penampahan action Bar pada layar bagian atas untuk kemudahan akses navigasi dan widget.Menampilkan recent apps pada action bar yang memungkinkan pengguna untuk melihat aplikasi yang sedang berjalan dan aplikasi yang baru saja dipakai.Kemampuan untuk melihat album dalam mode layar penuh pada galery.Dukungan obrolan video via Google Talk.Dukungan processor multi-core

Pengembangan pertama dari Honeycomb melahirkan versi kedua yakni Android 3.1 Honeycomb pada tanggal 10 Mei 2011 dengan level API 12. Dalam pengembangan ini terdapat beberapa penambahan dan juga pengoptimalan beberapa aplikasi seperti:

Konetivitas untuk beberapa aksesoris USBMemperluas daftar recent apps.Widget layar depan yang dapat diatur ukurannya.Dukungan papan ketik eksternal dan tetikusDukungan penggunakan Joystick dan gamepad.Pemutar audio FLACPeningkatan kinerja WiFi dan dukungan HTTP untuk tiap titik akses WiFi.

Honeycomb dengan level API 13 yang merupakan pengembangan kedua dari Honeycomb melahirkan versi 3.2 pada tanggal 15 Juli 2011. Versi ini dikembangkan lagi selama 5 kali yang melahirkan Honeycomb versi 3.2.1 pada tanggal 20 September 2011, versi 3.2.2 pada tanggal 30 Agustus 2011, versi 3.2.3, versi 3.2.4 sekitar bulan Desember 2011, versi 3.2.5 dan versi 3.2.6 yang masing-masing rilis pada bulan Januari dan Februari 2012. Dalam pengembangan Android Honeycomb yang berlevel API 13 ini terdapat beberapa peningkatan dan penambahan fitur antara lain:

Peningkatan kemampuan sinkronasi pada berkas yang tersimpan pada SD card.Pengoptimalan tampilan aplikasi yang tidak optimal untuk layar tablet.Pembaharuan Google Books.Peningkatan dukungan Adobe Flash untuk Browser web.Dukungan teks Tionghoa.Dukungan fitur "Play as you go" untuk tablet 3G dan 4G.Perbaikan bug pada perangkat-perangkat seperti Motorola Xoom dan Xoom 4G.

9. Android 4.0-4.0.2 Ice Cream Sandwich (API Level 14) & 4.0.3-4.0.4 ICS (API Level 15)

Android generasi berikutnya adalah Android 4.0 Ice Cream Sandwich yang dirilis sekitar tanggal 19 Oktober 2011. Menurut Gabe Cohen, seorang petinggi Google menyatakan bahwa seri 4.0 ini kompatible dengan versi 2.3x yang saat itu diproduksi. Sehingga memungkinkan untuk pengupdatetan versi yang dapat dimulai sejak rilisnya source code dari versi ke 4.0 ini pada tanggal 14 Nopember 2011. Selain mengalami peningkatan dan pengoptimalan beberapa aplikasi yang telah ada, dalam versi ini terdapat penambahan fitur seperti:

Launcher yang bisa dikustomisasi,Fungsi 'cubit' untuk memperbesar tampilan kalender.Fungsi screenshoot dengan menekan tombol daya dan volume down secara bersamaan.Fungsi Autocorrection pada papan ketik.Kemampuan mengakses aplikasi langsung dari lockscreen/layar kunci.Mode buka kunci dengan identifikasi wajah pengguna.Browser web Chrome yang mampu membuka hingga 16 tab.Penambahan jenis huruf baru yaitu Roboto.Penambahan aplikasi edit foto.Penataan galeri baru yang berdasarkan lokasi.Integrasi jejaring social via aplikasi 'People'.Android Beam, yaitu fitur jarak dekat yang memungkinkan pengguna untuk pertukaran jarak pendek bookmark, info kontak, youtube, dll.Dukungan format gambar WebP.Wi-Fi Direct.

Sedangkan pengembangan versi 4.0 ini ke versi 4.0.1 dan 4.0.2 yang masing-masing rilis pada tanggal 21 Oktober 2011 dan 28 Nopember 2011 sebagian besar hanya untuk perbaikan bug untuk beberapa perangkat seperti Samsung Galaxy Nexus dan Verizon Galaxy Nexus.

Pada tanggal 16 Desember 2011 diluncurkan pengembangan Android seri Ice Cream Sandwich dengan level API 15 yaitu Android versi 4.0.3 Ice Cream Sandwich yang mengalami beberapa perbaikan minor bug dan peningkatan kinerja aplikasi bawaan lainnya. Lalu pengembangan versi ini dilakukan sekali yaitu dengan dirilisnya versi 4.0.4 Ice Cream Sandwich pada tanggal 29 Maret 2012 dengan penambahan fitur pengidentifikasian nomor telepon. Oh ia, versi Android Ice Cream Sandwich ini merupakan Android terakhir yang mendukung Flash Player Adobe System.

10. Android 4.1, 4.2, 4.3 Jellybean (API Level 16, 17, 18)

Android ke 10 adalah Android versi 4.1 Jellybean yang diumumkan pada tanggal 27 Juni 2012 pada konferensi Google I/O. Source Code untuk versi ini dirilis pada tanggal 9 Juli 2012 dengan beberapa pengembangan, pengoptimalan fitur, dan juga penambahan antara lain:

Antarmuka (interface) pengguna yang lebih halus.Teks dua bahasa dan dukungan bahasa lainnya.Perluasan notifikasi.Kemampuan untuk menonaktifkan notifikasi aplikasi lainnya.Diktasi suara luringFoto kontak Google+ Resolusi tinggi.Aplikasi pencarian Google Now.Audio multi-saluran.Audio USB.Browser bawaan tergganti menjadi Google Chrome.Kemampuan penambahan widget aplikasi tanpa root.

Android veri 4.1 Jellybean ini mengalami 2 kali pengembangan yang masing-masing dirilis pada tanggal 23 Juli 2012 untuk versi 4.1.1 dengan adanya perbaikan bug untuk perangkat Nexus 7 dan pada tanggal 9 Oktober 2012 untuk versi 4.1.2 dengan adanya penambahan dukungan rotasi layar untuk Nexus 7 dan gerakan satu jari untuk menampilkan/menyembunyikan notifikasi.

Android versi 4.2 Jellybean dirilis pada tanggal 13 Nopember 2012 yang rencananya ingin dirilis pada tanggal 29 Oktober 2012 dan dibatalkan oleh karena badai Sandy. Versi ini pertama kali dirilis pada perangkat Nexus 4 LG dan Nexus 10 Samsung. Terdapat penambahan fitur seperti:

Foto Panorama "Photo Sphere"Papan kunci dengan gesture ketikanKontrol daya notifikasi.Screensaver "Daydream"Sudah mendukung tampilan nirkabel.SELinuxVPN yang selalu terhubungKonfirmasi SMS PremiumGroup Messaging.Untuk pengembangan versi ini yaitu versi 4.2.1 pada tanggal 27 Nopember 2012 dan juga versi 4.2.2 pada tanggal 11 Februari 2013 dilakukan beberapa penambahan dan beberapa perbaikan bug seperti penambahan nada suara baru bagi pengisian nirkabel dan critical battery.

Pengembangan versi Anroid 4.3 Jellybean yang rilis pada tanggal 24 Juli 2013 kebanyakan mengalami penambahan dan pengoptimalan fitur serta pembaharuan minor lainnya yang kabarnya pertama kali dirilis untuk perangkat Nexus.

11. Android 4.4-4.4.4 Kitkat (API Level 19)

Untuk pertama kalinya Google bekerjasama dengan salah satu perusahaan makanan besar yaitu Nestle dan Hershey untuk menamakan Android generasi 4.4 mereka yaitu Kitkat yang dirilis pada tanggal 31 Oktober 2013. Sebenarnya sebelumnya generasi ini ingin dinamakan dengan versi 5.0 Key Lime Pie. Pada versi ini terdapat pembaharuan seperti:

Kerangka kerja percetakanNFC Host Emulation sebagai perangkat emulator smartcard.Webview berbasis Chromium.Sensor Batching, Step Detector, Counter APIPerekam aktivitas layarInfraredDukungan Bluetooth Message Access Profile (MAP).Pengembangan Android versi ini dimulai dari versi 4.4.1 dan 4.4.2 dengan penambahan sedikit fitur dan perbaikan bug seperti System Bar yang transparan pada lockscreen, proteksibacground yang ditambahkan, dan selebihnya merupakan perbaikan bug untuk perangkat Nexus.

Pengembangan kedua yaitu pada versi 4.4.3 dan 4.4.4 yang mendapatkan pembaharuan mulai dari tampilan sistem hingga beberapa optimasi fitur-fitur aplikasi bawaan lainnya.

12. Android 5.0-5.0.2 Lollipop

Versi yang kabarnya merupakan Android paling terbaru yang satu ini masih belum bisa mimin jelaskan secara mendetail di artikel kali ini. Oleh karena kurangnya sumber, akan dari pengamatan mimin dan wawancara dari berbagai sumber yang telah menggunakan OS versi Lollipop ini, perubahan cuma terdapat pada pengoptimalan fitur dan sistem yang full kustomisasi. Mulai dari kemampuan pengguna untuk mengenable dan mendisable sistem dan aplikasi yang berjalan dan beberapa pengotimalan fitur lainnya. Anyway, tunggu saja perkembangan berikutnya.

Kesimpulan

Android yang merupakan sistem operasi mobile tersukses saat ini telah mengalami perkembangan yang sangat banyak hingga beberapa generasi dan beberapa versi untuk pengoptimalan dan peningkatan efesiensi mesin tersebut. Sebagai informasi tambahan terakhir, Android ini merupakan program open source, artinya pihak Google membebaskan kepada para pengembang luar untuk mengembangkan bahkan memodifikasi OS Android ini sesuka hati. Seperti teman mimin yang memiliki perangkat yang beroperasi dengan OS Android Kitkat tetapi fitur sudah setara dengan Lollipop bahkan lebih. Ini menandakan bahwa pengembang luar ini telah mengembangkan OS ini sehingga mampu berdiri sejajar dengan OS diatasnya. Well, apapun itu teknologi memang tidak ada batasnya.

Saturday, April 23, 2016

CIRI-CIRI EMMC ANDROID RUSAK

Bicara soal EMMC Android rusak, tentunya hal ini terkait dengan masalah proses flashing. Seperti kita ketahui, Android yang eror dan tidak bisa diatasi dengan cara hard reset, maka satu-satu jalan adalah dilakukan install ulang atau flash pada smartphone Android tersebut. Namun terkadang, proses flashing juga tidak selalu berjalan seperti apa yang kita inginkan.

Untuk itu, berdasarkan pengalaman dari beberapa smartphone Android yang saya flash dan gagal memberikan kesimpulan bahwa telah terjadi kerusakan pada EMMC-nya. Berikut ciri-cirinya;

Samsung Galaxy Tab P3100

Pada Samsung Galaxy Tab P3100 awalnya lupa pola sehingga praktis tidak bisa digunakan. Sebelum saya flash, saya terlebih dahulu menerapkan metode hard reset dengan menekan kombinasi tombol power, volume up dan tombol home. Proses hard reset berjalan lancar tanpa ada kendala. Namun, setelah Galaxy Tab 2 ini saya reboot, tidak bisa kembali ke setingan pabrik alias tetap terkunci dengan pola.

Langkah selanjutnya, saya flash dengan Odin. Ditengah proses flashing ada notifikasi FAIL dan Galaxy Tab 2 pun langsung mati. Kemudian saya coba flahing dengan Odin versi jadul. Proses flashing berjalan lancar dan sukses dengan ditandai tulisan PASS pada Odin tersebut. Namun, setelah saya nyalakan Galaxy Tab 2 tetap saja terkunci dengan pola.

Setelah itu, saya coba flash ulang dengan memilih opsi NAND Erase All, namun saat proses menghapus NAND flash-nya, HH langsung restart dan secara otomatis proses flashing gagal.

Setelah saya mencari tahu mengenai masalah ini, pada Samsung Galaxy Tab 2 saya simpulkan telah mengalami kerusakan pada EMMC-nya, lebih spesifiknya “EMMC error write”

Smartfren Andromax C

Kasusnya sama dengan Samsung Galaxy Tab 2 di atas, lupa pola dan tidak bisa diatasi dengan metode hard reset. Saya coba flashing dengan metode system upgrade juga tidak berhasil. Bahkan untuk Andromax C ini sama sekali tidak jalan saat di upgrade.

Evercoss A7S MT6572

Untuk Evercoss A7S ini, EMMC masih terdeteksi, namun ditengah proses flahing muncul pesan BROM ERROR: S_DL_PMT_ERR_NO_SPACE (5069). Setelah saya format dan saya flash ulang masih tetap saja muncul pesan eror tersebut. Untuk mengetahui persis apa yang terjadi, akhirnya saya gunakan tabulasi MEMORY TEST di SP Flash Tool. Hasilnya, yang rusak adalah NAND Flashnya. Namun, karena NAND Flash merupakan bagian dari EMMC yang tidak bisa dipisahkan secara otomatis kita harus mengganti EMMC tersebut.

OPPO Neo R831

Smartphone ini saya beli dengan harga murah meriah karena memang kondisinya sudah dalam keadaan bootloop. Namun, dengan penjual saya mengadakan perjanjian demikian;

Saya berani membeli smartphone ini jika memang yang rusak ada system nya. Kalau ternyata ada kerusakan selain hal itu, maka saya akan membatalkan pembelian atau menurunkan harga dari kesepakatan sebelumnya.


Penjual pun setuju dengan syarat yang saya ajukan. Saya pun langsung menerapkan metode flashing pada OPPO Neo R831 tersebut. Flash sukses tanpa ada kendala apapun. Jadi saya optimis OPPO ini hanya mengalami kerusakan software. Setelah proses flash kelar, saya langsung menekan tombol power, beberapa saat kemudian logo khas OPPO muncul. Namun, saya tunggu sampai lebih dai 30 menit tetap stuck di logo OPPO. Saya flash ulang masih tetap saja demikian. Jadi kesimpulannya sama dengan smartphone yang saya sebutkan diatas. Mengalami kerusakan EMMC.

Kesimpulan EMMC Android rusak

Proses flash sukses namun tidak demikian dengan hasilnya.Proses flash selalu gagal dan muncul pesa eror tertentu meskipun sudah diformat sebelumnya.EMMC sama sekali tidak terdeteksi.Proses Hard reset sukses tapi tidak demikian dengan hasilnya (masih dalam keadaan seperti sebelumnya).

Catatan:

Ini hanya sekedar analisa saya. Bisa saja dan sangat mungkin apa yang saya analisa salah. Jadi jika kamu memiliki analisa atau pendapat yang berbeda, mari kita diskusikan pada kolom komentar yang telah disediakan.Jika kebetulan emmc Android Anda rusak, kami alltutorial.net siap menerima jasa repair emmc

Wednesday, March 30, 2016

10 Hp Android Terbaik Di Dunia Tahun 2016



Hp Android Terbaik – Industri smartphone Android mengalami perkembangan sangat pesat, karena setiap vendor smartphone berlomba-lomba membuat smartphone Android terbaik dengan dukungan teknologi canggih yang tak dimiliki rival-rivalnya. Namun kecanggihan teknologi inilah yang membuat sebagian smartphone dibanderol dengan harga tak masuk akan, karena banyak diantaranya yang harus kita beli dengan nilai di atas 10 Juta Rupiah. Akan tetapi anda tak perlu khawatir, karena masih banyak smartphone terbaik dengan harga jual jauh lebih murah, meskipun merupakan smartphone asal Tiongkok atau China.
Ditahun ini vendor smartphone asal Tiongkok yang berhasil mencuri perhatian kami adalah OnePlus dan Xiaomi, karena keduanya berhasil membuat smartphone yang layak mendapatkan sebutan Flagship Killer. Pasalnya mereka berhasil membuat Hp Android terbaik dengan harga murah, namun didalamnya didudukung spesifikasi berkelas dan teknologi canggih sekelas USB Type-C. Teknologi inilah yang digadang-gadang menjadi teknologi masa depan untuk menggantikan perang port MicroUSB 2.0, karena terbukti mampu mempercepat pengisian daya dan pengiriman file pada smartphone yang memakaianya.
Xiaomi Mi 4c, OnePlus 2, dan Xiaomi Redmi Note 2 Prime memang pantas dimasukan kedalam daftar Hp Android Terbaik dan termurah di dunia, pasalnya ketiga smartphone tersebut dibanderol dibawah 5 Juta Rupiah dengan menawarkan spesifikasi berkelas yang siap bersaing melawan smartphone Android terbaik buatan Samsung, LG, HTC, atau Sony. Namun bagi anda yang haus akan teknologi terbaru tentunya tak akan cukup apabila membeli ketiga Hp Android asal China tersebut, oleh karena itu kami sarankan anda membeli Sony Xperia Z5 Premium yang menjadi smartphone terbaik dengan layar beresolusi 4K pertama didunia.
Tidak hanya menawarkan layar beresolusi sangat tinggi, Sony Xperia Z5 Premium juga dilengkapi dapur pacu terbaik saat ini. Dimana Sony memadukan chipset Snapdragon 810 dengan Ram 3GB yang menjadikannya memiliki performa sangat cepat dan responsif. Lalu ada pula kemampuan tahan air dan debu yang menjadi andalan Seri Sony Xperia Z, serta penambahan fitur pemindai sidik jari untuk meningkatkan akses keamanan smartphone berlayar 5.5 inci ini. Sayangnya Sony Xperia Z5 Premium bukanlah Hp Android tercepat saat ini, karena masih ada Samsung Galaxy S6 Edge+ dan Samsung Galaxy Note 5 yang mengandalkan chipset Exynos 7420 dan Ram 4GB.
Perpaduan komponen hardware terbaik dengan teknologi layar Super Amoled beresolusi Quad HD, tak hayal membuat Samsung Galaxy Note 5 dan Samsung Galaxy S6 Edge+ menjadi Hp Android terbaik di dunua, karena untuk saat ini belum ada yang mampu menandigi kehebatannya dalam urusan peforma dapur pacu dan ketajaman layar, kecuali oleh layar 4K yang dimiliki Xperia Z5 Premium  . Selain kedua smartphone tersebut, ada pula Hp Android terbaik yang dibuat oleh LG, yaitu LG V10 dan LG G4 yang mana keduanya sama-sama menjadi smartphone flagship yang mengusung spesifikasi processor Snapdragon 808 dan layar beresolusi Quad HD.
Apabila kita bandingkan spesifikasi antara LG V10 dan LG G4, rupanya akan jauh lebih unggul LG V10, karena smartphone ini teknologi Dual Layar yang memadukan layar 5.7 inci dengan layar sekuner berukuran 2.1 inci. Selain itu, LG V10 juga dibekali dual kamera depan dan Ram 4GB sebagai dapur pacunya. Yah, Hp Android terbaik buatan LG tersebut memang dipersiapkan untuk bersaing melawan Hp Android terbaik Samsung Galaxy Note 5, karena keduanya sama-sama menawarkan layar jumbo dan berbagai teknologi canggih yang tak dimiliki rival-rivalnya.
Masih banyak lagi Hp Android Terbaik di dunia selain smartphone yang kami sampaikan diatas. Masing-masing tipe menawarkan teknologi yang berbeda sesuai target pasar yang dibidik oleh vendor pembuatnya. Bagi anda yang penasaran apa saja smartphone yang menurut kami masuk kategori terbaik, mari kita simak informasinya pada artikel ponselsamsung.com berikut ini.

Cara Memindahkan Aplikasi ke SD Card dengan Link2SD


Cara Memindahkan Aplikasi ke SD Card dengan Link2SD

Saya sudah pernah memposting Cara Partisi SDCard dengan Mini Tool Partision Wizard. namun pada tutorial tersebut saya belum memberikan caranya apa yang harus di lakukan setelah kita melakukan partisi. Nah postingan kali ini adalah kelanjutannya yaitu bagaimana caranya Cara Memindahkan Aplikasi ke SD Card dengan Link2SD setelah SD card atau MicroSD di Partisi.

Cara Memindahkan Aplikasi ke SD Card dengan Link2SD
Cara Memindahkan Aplikasi ke SD Card dengan Link2SD
Sebelum saya berikan tutorial bagaimana Caranya Memindahkan Aplikasi ke SD Card dengan Link2SD saya akan menjelaskan fungsi dari Link2SD tersebut. Link2SD sebenarnya hanyalah aplikasi pihak ketiga yang berfungsi untuk memindahkan file-file sytem dari aplikasi yang terinstall pada android agar bisa berada di MicroSD. Selain Link2SD masih ada beberapa aplikasi dengan fungsi serupa seperti Mounts2SD, App2SD, DC2SD dan lain-lain tapi kali ini saya hanya akan memberikan tutorial Cara penggunaan Link2SD saja :)

Yang Perlu di ketahui jika kita menggunakan 2 partisi pada MicroSD adalah walaupun kita sudah memindahkan file-file aplikasi ke Eksternal Memori dengan Link2SD namun tidak semua file system aplikasi akan terpindah sampai bersih ke memori ekternal, masih akan ada beberapa file system aplikasi yang tertinggal di memori ponsel seperti file Dalvik-cache, Jika kita ingin semua file system aplikasi berpindah ke eksternal memori kita bisa menggunakan menggunakan 3 partisi pada SDCard. silahkan baca lagi cara Partisi SD Card dengan Mini Tool sampai 3 Partisi.

4 Cara Cepat Root Semua Jenis Android Dalam 5 Menit

sudah bukan hal aneh jika android adalah salah satu operating system yang banyak digunakan di indonesia. dan karena semakin banyaknya pengguna di indonesia juga mempengaruhi banyak vendor pembuat aplikasi yang menerbitkan aplikasinya di Play Store.

dahulu jika kita ingin mengroot hp android harus di lakukan melalui PC namun jaman semakin berubah dan lewat artikel ini saya akan memberikan cara mudah root android tanpa PC dalam 5 menit saja sob.

Cara Root Semua Jenis Android
untuk melakukan rooting di perlukan aplikasi pendukung dan saya akan menjabarkan 4 aplikasi yang cukup powerfull dalam melakukan rooting dan bisa di lakukan oleh anda yang masih awam sekalipun. nama aplikasinya adalah Kingroot, Framaroot, Root Master, dan KingoApp.

nah, silahkan anda ikuti panduan dalam melakukan root di bawah ini berdasarkan aplikasi yang berbeda-beda dan pilihlah yang paling mudah menurut anda tetapi pastikan sebelumnya anda telah back up data terlebih dahulu dan sisa baterai minimal 50% untuk jaga-jaga ya.

NOTE : agar smartphone android anda bisa menginstal aplikasi pihak ketiga silahkan buka setting => security dan centang UKNOWN SOURCES jika sudah kita langsung saja ikuti langkah di bawah ini.

1. Root Android Memakai Kingroot
langkah pertama yaitu menggunakan aplikasi Kingroot dan panduanya silahkan ikuti di bawah ini
  • yang harus kamu lakukan terlebih dahulu yaitu instal aplikasi Kingroot disini

home